5 Cara Menikmati Hobi Baca Tanpa Harus Bayar Mahal

AdaKami.id – TemanKami, apakah kamu salah satu orang yang suka dan selalu mau membeli buku tiap kali melewati toko buku? Bau kertas baru, cover yang cantik, dan deretan judul menarik memang godaan berat buat para pecinta baca. Namun, tidak dapat dipungkiri, harga buku yang kian beragam terkadang membuat kita perlu mempertimbangkan ulang sebelum memutuskan untuk membeli. Hal ini wajar, ya, TemanKami, mengingat harga buku dipengaruhi oleh banyak faktor, mulai dari biaya produksi dan distribusi hingga royalti penulis dan kualitas bahan cetak yang digunakan (Laporan International Publishers Association, 2023).

Meski demikian, memiliki koleksi buku yang banyak bukan berarti harus mengorbankan kondisi keuangan. Ada berbagai cara bijak yang dapat TemanKami lakukan agar tetap bisa menikmati bacaan berkualitas tanpa perlu mengkhawatirkan pengeluaran berlebihan. Yuk, simak beberapa tips berikut untuk menjaga hobi membaca tetap berjalan seimbang dengan anggaran yang sehat!

1. Manfaatkan Diskon dan Promo dari Toko Buku

Banyak toko buku, baik daring maupun luring, rutin menawarkan potongan harga pada momen-momen tertentu, seperti book fair, payday sale, atau perayaan hari besar. TemanKami dapat memanfaatkan kesempatan ini untuk membeli buku incaran dengan harga yang lebih hemat. Tak hanya itu, berbagai e-commerce juga sering menyediakan voucher tambahan, program flash sale, hingga cashback yang bisa membantu menekan total biaya pembelian.

Agar lebih optimal, biasakan untuk membandingkan harga di beberapa platform sebelum membeli. Gunakan fitur wishlist atau pengingat harga untuk memantau kapan buku incaran sedang turun harga.

2. Buku Bekas atau Preloved

Membeli buku bekas tidak selalu berarti mendapatkan produk berkualitas rendah. Banyak penjual buku preloved yang merawat koleksinya dengan baik sehingga kondisi buku masih sangat layak baca. Selain lebih hemat, membeli buku bekas juga merupakan bentuk dukungan terhadap keberlanjutan literasi karena membantu memperpanjang umur baca suatu buku tanpa perlu mencetak ulang.

TemanKami, dapat mencari buku bekas di berbagai tempat, seperti pasar buku loak, komunitas literasi, hingga platform digital, seperti e-commerce. Beberapa penjual bahkan membuka paket blind date with a book yang mana memungkinkan pembeli mendapatkan beragam buku dengan harga sangat terjangkau. 

3. Ikuti Komunitas atau Klub Buku

Tidak hanya memperluas relasi, bergabung dengan komunitas literasi atau klub baca juga membuka peluang untuk menghemat pengeluaran, lho, TemanKami. Sebab dalam komunitas seperti ini, sering kali ada kegiatan berbagi atau tukar buku (book swap), di mana anggota saling meminjamkan koleksinya tanpa biaya. 

Hal ini bisa menjadi cara efektif untuk membaca banyak judul baru tanpa harus membeli semuanya. Selain itu, komunitas literasi juga dapat menjadi sumber informasi terbaru seputar diskon buku, pameran literasi, hingga rekomendasi bacaan berkualitas dengan harga terjangkau. 

4. Manfaatkan Perpustakaan dan Aplikasi Digital

Apabila tujuan utama TemanKami adalah membaca, bukan semata memiliki fisik bukunya, maka perpustakaan dan platform digital bisa menjadi salah satu solusi. Saat ini, banyak perpustakaan umum maupun perguruan tinggi menyediakan koleksi digital yang dapat diakses gratis oleh masyarakat. Selain itu, platform seperti iPusnas, Gramedia Digital, Google Play Books, atau Apple Books menyediakan ribuan judul dengan sistem langganan bulanan yang jauh lebih ekonomis dibandingkan membeli buku satu per satu.

Membaca melalui platform digital juga memberi keuntungan lainnya, lho, TemanKami! Buku yang TemanKami dapatkan melalui platform tersebut tentu bisa diakses kapan saja dan di mana saja tanpa perlu ruang penyimpanan tambahan. TemanKami dapat memanfaatkan waktu luang di perjalanan atau saat istirahat untuk menuntaskan bacaan favorit. Dengan cara ini, kegiatan membaca tetap produktif dan efisien tanpa perlu khawatir soal biaya maupun tempat penyimpanan.

5. Buat Daftar Prioritas Bacaan

Tips terakhir yang bisa TemanKami lakukan adalah mengatur prioritas bacaan untuk mengendalikan keinginan membeli buku secara berlebihan. Dengan membuat daftar bacaan, TemanKami dapat memisahkan mana buku yang benar-benar dibutuhkan, misalnya untuk pengembangan diri atau pekerjaan, hiburan, dan lainnya. Cara ini bisa membantu kamu terhindar dari impulse buying, terutama ketika melihat promo atau tampilan buku yang menarik di toko.

Selain itu, cara ini juga bisa menjadi alat bantu dalam perencanaan keuangan. TemanKami dapat menentukan alokasi dana khusus untuk membeli buku setiap bulan atau setiap kuartal. Dengan begitu, kebiasaan membaca tetap terjaga, tetapi tetap sesuai kondisi finansial yang sehat. 

 

Itu dia beberapa tips yang bisa TemanKami ikuti agar tetap bisa menikmati hobi membaca tanpa menguras isi dompet. Apabila saat ini kondisi keuanganmu sedang menipis, kamu bisa membaca artikel AdaKami lainnya di sini, ya!